PANGKALAN
BUN–
Setelah jalur transportasi udara resmi dibuka, pemerintah daerah tetap
melakukan evaluasi. Hal ini dilakukan untuk mengetahui sejauh mana
pelaksanaanya dan apakah sudah sesuai standar protokol kesehatan.
Wakil Bupati Kobar Ahmadi Riansyah
menegaskan, dengan melakukan monitoring pelayanan penumpang di Bandara
Iskandar, pihaknya ingin memastikan keamanan dan kenyamanan penumpang serta
pihak maskapai. Beberapa tempat dilakukan pengecekan, termasuk dalam
pelaksanaan protokol kesehatan.
Menurutnya, sesuai keputusan bersama, bahwa
membuka jalur transportasi udara di tengah pandemi bukanlah keputusan reaktif
semata, tapi diambil dengan berbagai kajian dan pertimbangan.
“Pembukaan jalur transportasi udara ini
berdasarkan berbagai kajian baik dari sisi epidomologi, sosial hingga ekonomi.
Kami ingin semuanya bisa berjalan tetapi dengan aturan yang telah
ditentukan,”kata Ahmadi.
Dikatakanya, apabila dengan dibukanya akses
jalur udara malah menambah kasus positif Covid di Kobar, tentunya pihaknya akan
melakukan evaluasi ulang. Untuk itu, dirinya berharap, masyarakat yang
menggunakan jasa Bandara Iskandar tetap disiplin dalam menjalankan protokol
kesehatan.
“Pastikan syarat-syarat yang ditetapkan
terpenuhi oleh para penumpang. Agar nantinya tidak menjadi permasalahan
dikemudian hari,” ujarnya.