PROKALTENG.CO-Deretan pesepak bola yang memutuskan karier masa depan dengan menjadi polisi kian bertambah. Terbaru, ada sembilan pemain muda Indonesia yang dikabarkan tengah mengikuti pendidikan Polri.
Menariknya, sembilan pemain tersebut merupakan para penggawa tim nasional U-20 Indonesia yang sebelumnya diproyeksikan ikut Piala Dunia U-20 2023. Mereka adalah Dimas Juliono Pamungkas, Kakang Rudianto, Ginanjar Wahyu Ramadhani, Frengky Deaner Missa, Rabbani Tasnim Siddiq, Daffa Fasya Sumawijaya, Muhammad Faiz Maulana, Muhammad Ferarri, dan Ananda Raehan Alif.
Anggota Komite Eksekutif (Exco) PSSI sekaligus Ketua Badan Tim Nasional (BTN) Sumardji membenarkan informasi tersebut. ”Iya, mereka sedang mengikuti pendidikan Polri,” kata mantan Kapolresta Sidoarjo dan Dirlantas Polda Bengkulu itu ketika dihubungi Jawa Pos Minggu (23/7).
Beredar kabar bahwa sembilan pemain tersebut akan menjalani pendidikan kepolisian selama kurang lebih lima bulan. Artinya, Ferarri dan kawan-kawan harus absen membela tim masing-masing dalam kompetisi Liga 1 musim 2023–2024.
Selain absen di klub masing-masing, mereka bisa jadi bakal melewatkan tiga event besar yang sudah di depan mata jika dipanggil timnas U-23 Indonesia. Yakni, Piala AFF U-23 2023 (17–26 Agustus), kualifikasi Piala Asia U-23 2024 (6–12 September 2023), dan Asian Games 2022 (23 September–8 Oktober 2023).
Namun, Sumardji dengan tegas membantahnya. Menurut dia, sembilan pemain itu belum diketahui menjalani pendidikan Polri sampai kapan. ”Masih dikoordinasikan berapa lamanya. Jadi, tidak benar (absen di banyak event),” jelasnya. (drw/c19/ali/jpc/hnd)