KUALA PEMBUANG, PROKALTENG.CO – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Seruyan melalui Dinas Koperasi UMKM Perindustrian dan Perdagangan (Diskoperindag) terus berupaya dalam membangkitkan ekonomi para pelaku usaha mikro kecil dan menengah (UMKM) di kabupaten setempat.
Hal itu dilakukan dengan mefasilitasi UMKM berupa pasar kue Ramadan Kuala Pembuang. Berkaitan dengan hal tersebut, Penjabat (Pj) Bupati Seruyan, Djainuddin Noor menyebutkan, jika keberadaan Pasar Ramadan ini juga salah satu upaya untuk melestarikan jajanan tradisional.
“Keberadaan pasar ini tentunya diharapkan juga menjadi tugas kita untuk melestarikan kue-kue jajanan atau panganan tradisional yang ada di Kabupaten Seruyan,” katanya, Rabu (13/3).
Pj Bupati Seruyan berharap, dengan adanya Pasar Ramadan maka jajanan baik itu makanan maupun minuman yang menjadi ciri khas dari Kabupaten Seruyan bisa ditampilkan di pasar tersebut.
“Tentunya dengan harga yang terjangkau. Sehingga wisata kuliner yang ada di Kabupaten Seruyan dapat terlaksana dengan baik. Diimbangi dengan jajanan yang murah, memperhatikan nilai gizi yang tidak kalah bersaing dengan bahan makanan dari pihak lain,” pungkasnya. (ais/hnd)
KUALA PEMBUANG, PROKALTENG.CO – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Seruyan melalui Dinas Koperasi UMKM Perindustrian dan Perdagangan (Diskoperindag) terus berupaya dalam membangkitkan ekonomi para pelaku usaha mikro kecil dan menengah (UMKM) di kabupaten setempat.
Hal itu dilakukan dengan mefasilitasi UMKM berupa pasar kue Ramadan Kuala Pembuang. Berkaitan dengan hal tersebut, Penjabat (Pj) Bupati Seruyan, Djainuddin Noor menyebutkan, jika keberadaan Pasar Ramadan ini juga salah satu upaya untuk melestarikan jajanan tradisional.
“Keberadaan pasar ini tentunya diharapkan juga menjadi tugas kita untuk melestarikan kue-kue jajanan atau panganan tradisional yang ada di Kabupaten Seruyan,” katanya, Rabu (13/3).
Pj Bupati Seruyan berharap, dengan adanya Pasar Ramadan maka jajanan baik itu makanan maupun minuman yang menjadi ciri khas dari Kabupaten Seruyan bisa ditampilkan di pasar tersebut.
“Tentunya dengan harga yang terjangkau. Sehingga wisata kuliner yang ada di Kabupaten Seruyan dapat terlaksana dengan baik. Diimbangi dengan jajanan yang murah, memperhatikan nilai gizi yang tidak kalah bersaing dengan bahan makanan dari pihak lain,” pungkasnya. (ais/hnd)