PALANGKA RAYA, PROKALTENG.CO – Koalisi partai politik pengusung bakal calon gubernur dan wakil gubernur Kalimantan Tengah (Kalteng) telah menunjuk para ketua tim sukses yang akan memimpin pemenangan pasangan calon dalam Pilgub Kalteng 2024.
Empat tokoh politik terpilih sebagai nakhoda tim pemenangan, yaitu Muhammad Rizal, Ahmadi Riansyah, Faridawaty Darland Atjeh, dan Sigit K Yunianto.
Muhammad Rizal, politikus senior Partai Golkar, dipercaya memimpin tim sukses pasangan Abdul Razak-Sri Suwanto. Rizal dianggap memiliki kemampuan kuat dalam mengonsolidasikan partai koalisi, relawan, dan simpatisan. Kehadiran pasangan ASRI di berbagai daerah selalu disambut antusias oleh masyarakat.
Sementara itu, Ahmadi Riansyah, mantan Wakil Bupati Kotawaringin Barat, ditunjuk menjadi ketua tim sukses pasangan Agustiar Sabran-Edy Pratowo. Ahmadi, yang juga mantan Ketua DPC PDIP Kotawaringin Barat, dipilih karena pengalaman politiknya yang luas dan kemampuannya dalam berkoordinasi. Penunjukan Ahmadi telah disepakati oleh semua partai pengusung pasangan tersebut.
Di pihak lain, tim sukses pasangan Willy M Yoseph-Habib Ismail dikomandoi oleh Faridawaty Darland Atjeh, Ketua DPW Partai NasDem Kalteng. Faridawaty, yang merupakan anggota DPRD Kalteng dari Partai NasDem, dikenal memiliki hubungan yang baik dengan partai koalisi dan masyarakat luas, membuatnya menjadi pilihan tepat untuk memimpin pemenangan.
Sigit K Yunianto, mantan Ketua DPRD Kota Palangka Raya, dipercaya untuk memimpin tim pemenangan pasangan Nadalsyah Koyem-Supian Hadi. Penunjukan Sigit sebagai ketua tim sukses diumumkan langsung oleh DPP PDIP melalui Ketua DPP PDIP Djarot Saiful Hidayat saat Rapat Kerja Daerah Khusus (Rakerdasus) DPD PDIP Kalteng beberapa waktu lalu. Sigit ditargetkan untuk mengamankan kemenangan pasangan yang diusung.
Pengamat politik dari Universitas Palangka Raya (UPR), Ricky Zulfauzan, menilai bahwa peran ketua tim sukses sangat krusial dalam pemilu. Menurutnya, tugas ketua tim bukan hanya mengoordinasikan antara kandidat dan partai politik, tetapi juga harus mampu menyosialisasikan visi dan misi calon kepada pemilih potensial serta memastikan suara tetap terjaga.
“Keberhasilan tim sukses dalam menggerakkan massa dan menarik simpati rakyat sangat menentukan kemenangan calon,” ujar Ricky saat diwawancarai pada Senin (16/9).
Ricky juga menambahkan bahwa pengalaman dan latar belakang pendidikan ketua tim lebih berpengaruh ketimbang gender. “Pengalaman politik yang dimiliki ketua tim sukses akan terlihat dari strategi dan pergerakan mereka di lapangan,” tegasnya.
Selain itu, Ricky menjelaskan bahwa tim sukses yang solid biasanya terdiri dari anggota dengan keahlian multidisiplin, seperti ahli politik, hukum, sosiologi, psikologi massa, hingga marketing dan branding. Kombinasi latar belakang ini membuat tim sukses lebih efektif dalam memenangkan hati rakyat. (ham/irj/ce/ala/kpg)