PALANGKA RAYA, PROKALTENG.CO – Muhammad Alfian Mawardi, sosok politisi muda yang semakin mendapat tempat di hati masyarakat Kabupaten Kapuas, siap bertarung dalam Pemilihan Bupati (Pilbup) Kapuas 2024. Bersama Agati Sulie, Alfian maju sebagai bakal calon Bupati Kapuas dengan membawa visi yang diharapkan bisa membawa perubahan besar bagi daerah tersebut.
Pria berusia 35 tahun yang sebelumnya lebih dikenal sebagai pengusaha di grup Sinar Mas ini mengaku awalnya tidak berniat terjun ke dunia politik. Namun, dorongan untuk memperbaiki Kapuas dan keinginan memajukan daerah membuatnya mantap mengambil langkah besar ini.
“Awalnya, saya fokus di dunia usaha. Tapi melihat banyak potensi yang belum tergarap maksimal, saya terpanggil untuk turun langsung dan memberikan yang terbaik bagi Kapuas,” ujar Alfian.
Langkah politiknya dimulai dari keterpilihannya sebagai anggota legislatif, meski kemudian ia memilih mundur demi fokus pada pencalonannya sebagai Bupati Kapuas. Setelah melewati berbagai dinamika dalam proses memperoleh dukungan partai, Alfian dan Agati akhirnya mendapatkan rekomendasi dari Partai Gerindra pada 26 Agustus 2024.
“Kami sudah siap secara lahir batin untuk mengemban amanah ini. Tujuan kami jelas, yakni mewujudkan kesejahteraan rakyat dan menjadikan Kapuas lebih maju serta berdaya saing tinggi,” kata Alfian.
Alfian mengusung tagline Kesejahteraan dan Keadilan, dengan salah satu program utamanya adalah meningkatkan Pendapatan Asli Daerah (PAD) Kabupaten Kapuas yang dinilai masih sangat rendah. Salah satu strategi yang ia tawarkan adalah menghidupkan kembali Pelabuhan Batanjung yang selama ini kurang maksimal dalam penggunaannya.
“Pelabuhan Batanjung adalah kunci sentral ekonomi Kapuas. Kami ingin memastikan barang-barang yang masuk ke Kalimantan Selatan melalui Pelabuhan Trisakti juga bisa masuk lewat Kapuas. Selain itu, hasil tambang batu bara dari Desa Buhut harus bisa dikirim melalui Sungai Kapuas, yang tentu akan berdampak besar pada peningkatan PAD,” jelasnya.
Selain program ekonomi, Alfian juga memiliki visi untuk mencetak satu sarjana di setiap kepala keluarga (KK) di Kabupaten Kapuas. “Ini bukan hanya soal pendidikan, tapi juga peningkatan kualitas sumber daya manusia di Kapuas,” tegasnya.
Tak hanya itu, Alfian juga berencana membangun pabrik pupuk dan menghidupkan perusahaan daerah (Perusda) agar bisa berjalan beriringan dengan pengembangan Pelabuhan Batanjung. Dia juga menekankan pentingnya mendorong pengembangan wirausaha baru di Kapuas.
“Setiap tahun kami targetkan 50 pengusaha baru lahir, khususnya di sektor UMKM,” ujarnya.
Sebagai Sekretaris Jenderal HIPMI Kalteng, Alfian memiliki tekad untuk menciptakan iklim investasi yang lebih baik di Kapuas.
“Saya ingin fokus pada bidang investasi untuk mendorong perekonomian Kapuas. Tidak hanya memberikan modal bagi UMKM, tapi juga memastikan pemasaran produk mereka hingga dikenal di luar daerah,” tambahnya.
Sementara itu, Agati Sulie yang mendampinginya dalam pencalonan akan lebih berperan di bidang pemerintahan, memanfaatkan pengalamannya sebagai anggota DPR RI.
“Kami sudah membagi peran, saya fokus di bidang investasi, sementara Bu Agati akan memperkuat sektor pemerintahan,” pungkas Alfian. (nue/kpg)