Buka Gebyar UMKM di Barito Utara, Gubernur Kalteng Bagi-bagi Hadiah

- Advertisement -

PROKALTENG.CO – Gubernur Kalimantan Tengah (Kalteng) H. Sugianto Sabran membuka secara resmi Gebyar UMKM di Wilayah Timur Muara Teweh, Kabupaten Barito Utara (Batara), Sabtu (12/10).

Gebyar UMKM trsebut mengusung tema “Mari Kita Tingkatkan Kualitas Produk Usaha Mikro dan Kecil Guna Menghadapi Daya Saing Pasar Bebas”.

Pada kesempatan kali ini, gubernur mengunjungi beberapa stand UMKM yang ada di arena terbuka Tiara Batara untuk berdialog dengan para pelaku UMKM, Tak hanya itu, orang nomor satu di Kalteng ini, juga memberikan bantuan tali asih untuk menambah modal usaha.

“Saya sore ini cuma mendoakan mudah-mudahan kabul hajad seberataan,” ucap gubernur.

Gubernur juga mendoakan seluruh masyarakat Barut dan Kalteng pada umumnya agar ke depan lebih baik, lebih sejahtera, dan meningkat perekonomiannya.

“Semoga masyarakat Kalimantan Tengah sehat,” imbuhnya.

Dalam sesi dialog, sebanyak 5 orang warga mendapatkan hadiah umroh gratis, 7 orang warga mendapatkan hadiah wisata rohani ke Yerusalem, 4 orang warga mendapatkan hadiah wisata rohani ke India, dan 1 orang warga mendapatkan bantuan terapi pengobatan stroke.

Gubernur juga memberikan bantuan permodalan untuk pengrajin batik di Benangin. Selain itu, beberapa orang warga lanjut usia dan anak-anak serta ibu hamil mendapatkan bantuan tali asih.

Sementara itu, Pj. Bupati Muhlis mengungkapkan bahwa masyarakat di Kabupaten Batara  kondusif, tertib, dan aman, serta secara keseluruhan kondisi perekonomiannya baik dengan inflasi berada pada level minus -2,5% atau mengalami deflasi.

“Itu tentu berkat dukungan Pemerintah Provinsi Kalimantan Tengah dan jajaran legislatif Barito Utara, Forkopimda Barito Utara, tokoh adat, tokoh masyarakat, para camat, lurah, dan kepala desa,” jelasnya.

Muhlis menyampaikan terima kasih atas terpilihnya Batara sebagai lokasi Gebyar UMKM Wilayah Timur tahun ini. Ia pun berharap momentum hari ini dapat mempererat tali silaturahmi serta meningkatkan perekonomian dan UMKM di Barut dan Wilayah Timur pada umumnya.

“Maraknya UMKM di wilayah ini, alhamdulillah menurunkan angka pengangguran terbuka dari 3% menjadi 2,83%,” pungkasnya. (mmckalteng/hfz/hnd)

- Advertisement -
RELATED ARTICLES
- Advertisment -

HUKUM KRIMINAL

Recent Comments