Pecco Ungkap Risiko dan Tantangan MotoGP Australia

- Advertisement -

PROKALTENG.CO-Pembalap Ducati Lenovo, Francesco Bagnaia mengungkap risiko dan tantangan ketika melakukan balapan di MotoGP Australia.

Pembalap yang akrab disapa Pecco itu mengungkapkan bahwa faktor cuaca yang sulit dipredikasi akan menjadi risiko dan tantangan untuknya.

“Melihat kondisinya, sepertinya Jumat akan turun hujan, Sabtu diprediksi berangin, dan Minggu diprediksi normal dengan suhu yang cukup dingin. Kami harus memperhatikan hal tersebut,” kata Bagnaia dari keterangan resmi MotoGP, Kamis.

“Phillip Island (adalah sirkuit) yang cukup sulit untuk dipahami, tapi aspalnya terlihat bagus. Mudah-mudahan kami akan membalap lebih baik dibandingkan tahun lalu,” ujarnya.

“Kami akan mencoba semaksimal mungkin, walaupun kami tahu potensi kami adalah untuk meraih kemenangan. Kami akan mencoba segalanya untuk menang dan mendapatkan poin seperti di Indonesia, dan melanjutkan (tren positif) di Thailand,” jelasnya.

Balapan di Sirkuit Phillip Island tersebut, Bagnaia juga bertekad untuk merebut kemenangan perdananya di GP Australia.

“Di kelas MotoGP, saya hampir menang (di GP Australia) pada 2022 dan 2023, tapi ternyata (tidak), dan tidak ada yang tahu (bahwa saya tidak menang),” ungkap Bagnaia.

“Kami akan mencoba lagi tahun ini, tetapi kami harus memikirkan (poin) kejuaraan dan mencoba untuk mendapatkan yang maksimal tanpa mengambil terlalu banyak risiko, dan di sini di Phillip Island, tidak mengambil terlalu banyak risiko adalah hal yang sangat penting,” sambungnya.

Sementara itu, hari pertama MotoGP Australia pada Jumat (18/10) akan bergulir sesi latihan bebas dan latihan yang masing-masing dimulai pada pukul 06.45 WIB dan 11.00 WIB.

Lebih lanjut, Sabtu (19/10) akan bergulir sesi latihan bebas kedua pada pukul 06.10 WIB, diikuti oleh sesi kualifikasi pada pukul 06.50 WIB, dan Sprint pada pukul 11.00 WIB. Balapan utama akan digelar pada Minggu (20/10) pada pukul 10.00 WIB. (jpg)

 

- Advertisement -
RELATED ARTICLES
- Advertisment -

HUKUM KRIMINAL

Recent Comments