PALANGKA RAYA, PROKALTENG.CO – Sebuah rumah kosong milik wartawan senior dan pengurus inti Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Kalimantan Tengah, Limson Deddy (55), dilaporkan terbakar pada Rabu (30/10/2024) dini hari, sekitar pukul 03.55 WIB.
Limson menjelaskan bahwa rumah tersebut baru dibeli sekitar satu tahun yang lalu dan berlokasi di Jalan Rajawali IX, Palangka Raya. Ia mengetahui adanya kebakaran setelah tetangganya membangunkannya saat adzan subuh.
“Saya keluar dan mendapati api sudah membesar. Tetangga saya sudah memanggil pemadam,” ujarnya.
Api diduga muncul dari bagian depan rumah kosong tersebut. Petugas Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan (DPKP) Kota Palangka Raya, Sucipto, menyebutkan bahwa ditemukan ban di bawah kolong rumah.
“Saya tidak bisa bilang pasti ini teror, tapi saksi pertama melihat api sampai ke atap. Ada aliran listrik, dan ban yang terbakar di kolong rumah,” katanya.
Temuan ban ini menimbulkan spekulasi tentang kemungkinan adanya tindakan sengaja untuk membakar rumah. Pihak DPKP menyerahkan penyelidikan lebih lanjut kepada aparat berwenang.
Menggugah perhatian, Ketua Dewan Kehormatan PWI Kalteng, Sadagori Henoch Binti, yang akrab disapa Ririen Binti, mendesak pihak kepolisian untuk segera menangani kasus ini.
“Dedy menduga keras rumahnya sengaja dibakar, karena tidak ada aliran listrik di sana. Kejadian ini sangat meresahkan warga Palangka Raya,” ujarnya.
Ririen menekankan perlunya pengungkapan cepat atas kasus ini, mengingat telah ada beberapa kebakaran lain yang diduga disengaja dan belum terpecahkan. Ia juga mengimbau kepada ketua RT untuk mengaktifkan sistem keamanan lingkungan (siskamling) guna memantau rumah-rumah kosong di sekitar.
“Kita perlu bersatu agar kejadian serupa tidak terulang,” tegasnya. (jef)