Waspada! Taktik Manipulatif yang Sering Digunakan Manipulator Berdasarkan Psikologi

- Advertisement -

Dalam kehidupan sehari-hari, kita mungkin pernah bertemu dengan orang-orang yang tampaknya mampu mengendalikan situasi dan membengkokkan realitas dengan cara yang sangat halus. Manipulator bisa jadi teman, pasangan, rekan kerja, atau bahkan anggota keluarga.

Manipulasi psikologis adalah taktik yang sering digunakan oleh individu-individu tersebut untuk membuat orang lain merasa bingung, tertekan, atau bahkan meragukan diri sendiri.

Dengan memanfaatkan kecerdasan emosional mereka, manipulator handal bisa membuat Anda merasa seperti orang gila.

Melansir Geediting, artikel ini akan membahas delapan taktik manipulatif yang sering digunakan oleh manipulator berdasarkan psikologi, agar Anda bisa lebih waspada dan melindungi diri dari dampak negatifnya.

Gaslighting adalah salah satu taktik manipulasi paling berbahaya. Manipulator akan memanipulasi fakta, mengubah kenyataan, dan membantah hal-hal yang Anda ketahui benar.Tujuannya adalah untuk membuat Anda meragukan ingatan dan persepsi Anda, hingga akhirnya merasa gila.

Manipulator sering kali memutar balikkan kata-kata Anda untuk menciptakan kebingungannya. Mereka akan mengutip ucapan Anda tetapi dengan cara yang terdistorsi, membuat Anda merasa bahwa Anda yang salah. Ini adalah cara mereka untuk mengalihkan perhatian dari masalah utama.

Dalam taktik ini, manipulator berusaha memposisikan diri mereka sebagai korban, meskipun mereka adalah pelaku masalah tersebut.Mereka akan mengalihkan perhatian dari perilaku mereka yang tidak pantas dan membuat Anda merasa bersalah karena merasa tidak simpatik.

Manipulator akan mencari cara untuk merendahkan Anda secara perlahan. Mereka mungkin memberikan komentar meremehkan atau mengkritik secara berlebihan sehingga membuat Anda merasa tidak berharga. Tujuannya adalah untuk merusak kepercayaan diri Anda dan memanipulasi Anda lebih lanjut.

Taktik diam sering digunakan oleh manipulator untuk menghukum atau memberi tekanan kepada Anda. Dengan menarik perhatian atau mengabaikan Anda, mereka berusaha mengendalikan situasi dan membuat Anda merasa cemas atau bingung.

Manipulator seringkali sangat memikat dan bisa membuat Anda merasa seperti pusat dunia mereka. Mereka akan menunjukkan perhatian berlebihan untuk memenangkan Anda, namun ini sering kali merupakan strategi untuk mengendalikan dan mengeksploitasi Anda di kemudian hari.

Manipulator berusaha menciptakan suasana ketegangan dan kecemasan dengan terus-menerus membuat Anda merasa waspada. Mereka sering mengkritik atau menuduh Anda tanpa alasan yang jelas, membuat Anda merasa tidak aman dan khawatir setiap saat.

Manipulator sering kali berusaha memisahkan Anda dari teman, keluarga, atau orang-orang terdekat Anda. Dengan cara ini, mereka mengurangi sistem dukungan Anda, yang membuat Anda lebih mudah untuk dikuasai dan dimanipulasi.

Taktik-taktik manipulatif ini bisa sangat merusak bagi kesejahteraan mental Anda. Jika Anda merasa terjebak dalam hubungan yang penuh manipulasi, penting untuk mengenali tanda-tanda ini dan mencari dukungan untuk menjaga kesehatan mental dan emosional Anda.(jpc)

- Advertisement -
RELATED ARTICLES
- Advertisment -

HUKUM KRIMINAL

Recent Comments