PADA bulan November ini, hampir seluruh daerah Indonesia memasuki musim hujan. Segelintir orang mungkin merasa bahagia ketika memasuki musim hujan. Hal ini karena hujan dapat memberikan aroma tanah basah yang khas dan udara yang sejuk dan menyegarkan.
Namun, di balik suasana yang memikat itu, musim hujan juga membawa tantangan kesehatan, terutama terkait pola makan dan kesejahteraan tubuh.
Kelembapan udara yang meningkat saat musim hujan menciptakan lingkungan ideal bagi bakteri untuk berkembang sehingga individu akan lebih rentan terhadap infeksi dan masalah pencernaan.
Oleh karena itu, penting untuk lebih bijak dalam memilih makanan agar tetap sehat selama musim ini. Seperti yang dikutip dari Medicover Hospitals pada Senin (18/11/2024), berikut beberapa makanan yang sebaiknya dihindari untuk menjaga kesehatanmu pada musim hujan:
Makanan Cepat Saji dan Gorengan
Godaan menikmati makanan cepat saji dan gorengan saat hujan memang besar, tetapi sebaiknya makanan tersebut harus dihindari.
Kebersihan yang kurang terjaga dan kemungkinan bahan-bahan yang terkontaminasi bakteri dapat meningkatkan risiko keracunan makanan dan infeksi saluran pencernaan.
Pilihlah makanan rumahan yang dibuat dengan bahan-bahan segar dan higienis.
Minuman Bersoda dan Dingin
Minuman bersoda dan dingin mungkin terasa menyegarkan, tetapi dapat mengganggu sistem pencernaan dan menurunkan daya tahan tubuh.
Suhu dingin dapat melemahkan proses pencernaan sehingga makanan sulit dicerna dengan baik.
Sebagai alternatif, pilihlah minuman hangat, seperti teh atau susu jahe yang membantu melancarkan pencernaan dan menjaga tubuh tetap hangat.
Makanan Pedas dan Berminyak
Makanan pedas dan berminyak dapat mengiritasi dinding lambung dan memperburuk masalah pencernaan, terutama saat musim hujan ketika proses pencernaan cenderung melambat.
Jenis makanan ini juga dapat menyebabkan asam lambung dan rasa panas di dada. Sebaiknya, konsumsi makanan ringan yang mudah dicerna, dengan kandungan minyak dan bumbu yang minim.
Sayuran Hijau dan Salad Mentah
Sayuran hijau dan salad mentah memang bergizi, tetapi memerlukan pencucian ekstra untuk menghilangkan kotoran, bakteri, atau pestisida.
Selama musim hujan, sayuran cenderung menyerap lebih banyak kelembapan, yang dapat menjadi tempat berkembangnya bakteri dan jamur.
Pilihlah sayuran yang dimasak atau ditumis agar lebih aman dikonsumsi.
Seafood
Seafood merupakan makanan yang rentan terhadap kontaminasi sehingga menjadi pilihan yang berisiko selama musim hujan.
Cuaca lembap dapat mempercepat pertumbuhan bakteri pada makanan laut dan meningkatkan kemungkinan keracunan makanan.
Jika kamu pecinta seafood, konsumsilah dalam jumlah terbatas dan pastikan sumbernya terpercaya serta higienis. (jpg)