PALANGKA RAYA, PROKALTENG.CO – Polresta Palangka Raya berhasil memediasi perselisihan yang sempat viral antara pengemudi ojek online (ojol) Ari (23) dan pelanggannya, Carlie (44).
Mediasi ini bertujuan untuk menyelesaikan masalah secara damai dan menghindari eskalasi lebih lanjut.
Kapolresta Palangka Raya, Kombes Dedy Supriadi, menjelaskan bahwa masalah ini bermula dari kesalahpahaman terkait pesanan makanan.
Percakapan dan video yang melibatkan kedua pihak menyebar luas di media sosial, sehingga menarik perhatian publik.
“Setelah menerima laporan, kami segera mengundang kedua belah pihak ke Mapolresta untuk melakukan mediasi. Tujuan kami adalah mencapai solusi yang adil dan memastikan tidak ada pihak yang dirugikan,” kata Kombes Dedy, Kamis (16/1/2025).
Proses mediasi berlangsung dengan pendekatan persuasif, dan akhirnya kedua pihak sepakat untuk saling memaafkan.
Mereka berkomitmen untuk lebih berhati-hati dalam menjaga komunikasi dan emosi di masa depan.
Kapolresta mengimbau masyarakat agar lebih bijak dalam menggunakan media sosial dan tidak sembarangan menyebarkan informasi yang dapat memperburuk situasi tanpa mengetahui konteksnya.
“Kami berharap masyarakat lebih berhati-hati dalam menyikapi informasi yang bersifat sensitif, agar tidak memicu konflik lebih lanjut,” tambahnya. (jef)