PALANGKA RAYA, PROKALTENG.CO – Perempuan pesisir memiliki peran strategis dalam mendorong pertumbuhan sektor kelautan dan perikanan di Kalimantan Tengah (Kalteng). Hal ini disampaikan Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan (Dislutkan) Provinsi Kalteng, H. Darliansjah, saat memperingati Hari Kartini, Senin (21/4).
Menurutnya, semangat perjuangan R.A. Kartini menjadi pemantik untuk terus menggerakkan kesetaraan gender serta memperkuat pemberdayaan perempuan di bidang kelautan dan perikanan, khususnya di wilayah pesisir.
“Semangat Kartini adalah semangat kemajuan dan kesetaraan. Di sektor kelautan dan perikanan, kita ingin semakin banyak perempuan yang terlibat aktif, baik sebagai pelaku usaha perikanan, pengolah hasil laut, maupun inovator dalam budidaya perikanan,” ujar H. Darliansjah.
Ia menyebutkan, banyak perempuan di Kalteng yang sudah berkontribusi besar dalam rantai nilai perikanan, mulai dari pembudidaya, pengolah hasil perikanan, hingga pelaku UMKM berbasis hasil laut. Dislutkan Kalteng pun terus berupaya memberikan pelatihan, akses permodalan, dan pendampingan agar peran perempuan di sektor ini semakin kuat.
“Peringatan Hari Kartini ini menjadi momentum untuk memperkuat program-program pemberdayaan perempuan pesisir. Kita ingin perempuan nelayan dan pembudidaya punya akses yang sama dalam memperoleh pelatihan, teknologi, dan pasar,” tambahnya.
Darliansjah berharap semangat Kartini tidak hanya menjadi peringatan seremonial, tapi benar-benar diterapkan dalam setiap kebijakan dan program, termasuk di bidang kelautan dan perikanan.
“Kita ingin perempuan di Kalteng tidak hanya menjadi bagian dari pembangunan, tetapi menjadi pelaku utama yang menggerakkan sektor kelautan dan perikanan menuju kemandirian dan keberlanjutan,” imbuhnya. (hfz)