Beberapa Kesalahan Mencuci Muka yang Sering Diabaikan, Simak Penjelasannya

- Advertisement -

Mencuci muka merupakan salah satu rutinitas dan bagian dari perawatan kulit wajah yang mudah dilakukan.Mencuci muka secara teratur dapat membuat kulit lebih bersih, terhidrasi, nyaman, dan menghindari berbagai masalah kulit.

Meskipun menjadi salah satu perawatan kulit yang mudah dilakukan, ada beberapa kesalahan mencuci muka yang masih sering diabaikan.Terdapat beberapa kesalahan mencuci muka yang dapat merusak kulit, salah satunya adalah menggunakan produk yang memiliki kandungan yang tidak cocok untuk jenis kulit.

Selain itu, ada beberapa kesalahan mencuci muka lainnya yang sering diabaikan.Untuk mengetahuinya simak informasi yang JawaPos.com (grup prokalteng.co) kutip dari laman Cerave pada Sabtu (10/5/2025).

Jika kamu merasa kulit terasa kering dan kencang setelah dibersihkan, kemungkinan kamu terlalu sering mencuci muka.Kulit yang kering dan sensitif lebih rentan kehilangan kelembaban, terlebih jika mencuci wajah terlalu sering.Terlalu sering mencuci muka dapat menghilangkan minyak penting dan mengganggu lapisan pelindung kulit yang bisa menyebabkan gatal dan bersisik.

Jarang cuci muka dapat membuat kotoran menumpuk di kulit dan menyumbat pori-pori sehingga menimbulkan jerawat.Mencuci muka dengan air saja tidak cukup karena sebagian besar kotoran yang menempel di kulit tidak larut dalam air.

Kulit sensitif lebih reaktif terhadap bahan keras sehingga bisa menyebabkan sensasi terbakar, perih, dan iritasi.Sebaiknya pilih pembersih yang bebas parfum, memiliki ph seimbang, dan tekstur lembut.

Sebelum membeli sabun muka, pastikan kamu memahami kondisi kulitmu agar tidak memilih formula yang salah.Jika kamu merasa wajah lebih kencang atau terkelupas, mungkin kamu menggunakan formula yang tidak cocok untuk kulitmu.

Air panas lebih agresif terhadap kulit dan bisa merusak lapisan kulit. Oleh karena itu, disarankan untuk menghindari pembersihan dengan air yang terlalu panas.(jpc)

- Advertisement -
RELATED ARTICLES
- Advertisment -

HUKUM KRIMINAL

Recent Comments