PROKALTENG.CO – Banyak orang fokus membentuk rutinitas pagi demi memulai hari dengan semangat, tapi lupa bahwa kunci mood ceria saat bangun tidur justru dimulai dari kebiasaan malam sebelumnya. Rutinitas malam yang tepat bukan hanya membantu tidur lebih nyenyak, tapi juga berdampak langsung pada keseimbangan emosi dan kesiapan mental esok harinya.
Sejumlah pakar kesehatan dan psikolog menyebutkan bahwa kebiasaan tertentu menjelang tidur mampu meningkatkan kebahagiaan di pagi hari. Dirangkum dari HuffPost.com, inilah enam kebiasaan malam yang disarankan para ahli untuk menciptakan suasana hati yang lebih positif saat bangun tidur.
Jogging Santai di Malam Hari
Berjalan kaki ringan setelah makan malam, entah sekadar keliling komplek atau membawa anjing keluar, ternyata dapat membantu menurunkan kadar gula darah dan merilekskan tubuh. Mengutip dari Lee Chambers, seorang psikolog dan spesialis kesejahteraan asal Inggris, “Saya berjalan setiap malam, dan itu membantu saya menata pikiran hari itu sebab aliran darah ke otak meningkat.” Aktivitas ini menciptakan kondisi mental yang lebih tenang sebelum tidur.
Jauhkan Ponsel Sebelum Tidur
Mengurangi paparan layar sebelum tidur adalah bagian penting dari kebersihan tidur. Laurie Santos, profesor psikologi dari Yale University, menyarankan agar perangkat elektronik dimatikan 30 menit sebelum tidur dan disimpan di luar kamar. “Gunakan jam alarm klasik yang tidak terhubung ke media sosial atau email,” sarannya. Dengan menghindari stimulasi berlebih dari layar, tubuh dan pikiran lebih siap untuk istirahat yang berkualitas.
Mandi Air Hangat atau Berendam
Justine Grosso, seorang psikolog tubuh-pikiran, mengatakan bahwa berendam di malam hari dapat memberikan manfaat untuk suasana hati dan kesehatan jantung. “Berendam terbukti meningkatkan suasana hati pada penderita depresi dan memperbaiki kualitas tidur pada penderita insomnia,” ungkapnya. Namun jika tidak memungkinkan, mandi air hangat sebelum tidur juga bisa membantu menurunkan suhu inti tubuh, yang merupakan sinyal alami agar tubuh tertidur.
Lakukan Pemindaian Tubuh (Body Scan)
Cortland Dahl, peneliti dari University of Wisconsin-Madison, merekomendasikan teknik mindfulness sederhana ini untuk meredakan stres kronis. Caranya, fokuskan perhatian pada bagian tubuh dari kepala hingga kaki dengan rasa ingin tahu yang lembut dan tanpa penilaian. “Latihan ini mengaktifkan jaringan otak yang penting untuk regulasi diri dan keseimbangan batin,” jelasnya. Praktik ini juga dapat membantu melepaskan ketegangan yang terakumulasi sepanjang hari.
Renungkan Hari Anda
Daripada terpaku pada daftar tugas yang belum selesai, lebih baik fokus pada pencapaian, sekecil apapun. Chambers menyarankan, “Catat langkah yang sudah diambil, tantangan yang berhasil diatasi, atau tugas yang diselesaikan.” Ini bisa membangun rasa kemajuan dan semangat untuk melanjutkan keesokan harinya. Dahl menambahkan bahwa refleksi juga bisa menjadi momen untuk melihat pelajaran dari kejadian yang penuh tekanan, membantu kita lebih terbuka dan siap belajar esok hari.
Akhiri Hari dengan Rasa Syukur
Sebelum tidur, tuliskan tiga hingga lima hal yang Anda syukuri. Laurie Santos mengutip riset psikolog Robert Emmons dari University of California, Davis yang menemukan bahwa “kebiasaan mencatat hal-hal yang disyukuri secara signifikan meningkatkan kesejahteraan.” Dahl pun sependapat, dengan mengatakan bahwa refleksi syukur membuat kita merasa lebih terhubung dan kurang stres saat akan tidur.
Memulai kebiasaan malam yang sehat bisa menjadi investasi untuk hari esok yang lebih cerah. Cukup pilih satu atau dua langkah dari daftar di atas, lalu terapkan secara konsisten. Sebab, pagi yang bahagia bisa kamu bentuk sejak malam sebelumnya. (jawapos.com)