PALANGKA RAYA, PROKALTENG.CO – Pengelolaan sumber daya alam (SDA) di Kalimantan Tengah harus dilakukan dengan bijak dan berkelanjutan. Hal itu disampaikan Ketua Komisi II DPRD Kalteng, Siti Nafsiah, yang mengingatkan pentingnya menjaga keseimbangan alam agar dampak lingkungan tidak semakin meluas.
Ia menegaskan bahwa hutan, sungai, dan keanekaragaman hayati merupakan aset penting bagi provinsi ini. Tanpa pengelolaan yang tepat, eksploitasi berlebihan bisa mengancam kelestarian lingkungan dan mengorbankan masa depan generasi berikutnya.
“Kita semua punya tanggung jawab menjaga kelestarian alam Kalteng. Pemerintah daerah, masyarakat, dan swasta harus bersinergi menjaga hutan, sungai, dan keanekaragaman hayati,” ujarnya dilansir dari Kalteng Pos.
Politikus perempuan itu juga menyoroti pentingnya menerapkan prinsip berkelanjutan dalam setiap pemanfaatan SDA. Menurutnya, keseimbangan ekosistem harus menjadi pertimbangan utama dalam setiap kebijakan pembangunan.
“Pemda perlu mendorong kebijakan seperti penghijauan, pengendalian limbah, dan perlindungan satwa liar. Itu penting agar kekayaan alam kita tidak rusak,” tambahnya.
Siti Nafsiah berharap upaya pelestarian yang dilakukan saat ini akan menjadi warisan tak ternilai bagi generasi mendatang.
“Kalau kekayaan alam kita terjaga, maka kita juga menjaga kehidupan,” pungkasnya. (irj/kpg)