Siapkan Langkah Strategis Memindahkan Khusus Angkutan Barang dari Pelabuhan Sampit ke Bagendang

- Advertisement -

SAMPIT, PROKALTENG.CO – Pemerintah Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim) tengah mempersiapkan langkah strategis untuk memindahkan dermaga khusus angkutan barang dari kawasan Pelabuhan Sampit ke wilayah Bagendang.

Rencana ini digagas sebagai upaya mengurangi beban lalu lintas kendaraan bertonase besar yang selama ini memperparah kerusakan infrastruktur jalan dalam kota. Bupati Kotim, Halikinnor menyampaikan, pihaknya telah menjalin komunikasi dengan Kantor Kesyahbandaran dan Otoritas Pelabuhan (KSOP) Kelas III Sampit guna mempercepat proses relokasi tersebut.

“Target kita paling lambat tahun 2027. Namun, kami berharap relokasi ini bisa dimulai lebih cepat, idealnya tahun depan,” ujar Halikinnor pada Senin, (19/5)

Menurutnya, arus lalu lintas truk pengangkut barang yang keluar masuk Pelabuhan Sampit berdampak signifikan terhadap kerusakan jalan kota. Jalan yang semestinya diperuntukkan bagi kendaraan ringan tidak mampu menahan frekuensi serta beban truk bermuatan

“Kalau dermaga barang tetap di tengah kota, maka kerusakan jalan akan terus terjadi. Ini tidak bisa dibiarkan,” tegasnya.

Sebagai tindak lanjut, Dinas Perhubungan (Dishub) Kotim diminta segera menyusun rencana teknis relokasi dan berkoordinasi dengan berbagai pihak terkait. Pemkab juga telah mengusulkan dukungan anggaran serta kebijakan kepada Komisi V DPR RI dan Direktorat Jenderal Perhubungan Laut.

Tak hanya itu, PT Pelindo sebagai operator pelabuhan diberi tenggat waktu hingga 2026 untuk menyelesaikan persiapan teknis dan infrastruktur pendukung di Bagendang. Setelah relokasi tuntas, Pelabuhan Sampit hanya akan difungsikan sebagai pelabuhan penumpang.

Ini kata Halikin. Bagian dari penataan kota dan pengembangan wilayah jangka panjang. Pihaknya ingin kota tertata dengan baik, nyaman, dan infrastrukturnya terjaga. (bah/ans/kpg)

- Advertisement -
RELATED ARTICLES
- Advertisment -

HUKUM KRIMINAL

Recent Comments