JAKARTA – Anggota Komisi VII DPR RI Mukhtarudin mendorong para generasi muda di Provinsi Kalimantan Tengah mengembangkan dunia wirausaha. Hal itu dilakukan disampaikan Mukhtarudin saat membuka kegiatan Bimtek Wirausaha Baru Industri Kecil dan Menengah (IKM) di Kota Palangkaraya, Senin (23/9/2024).
Adapun kegiatan ini atas kerjasama Mukhtarudin dengan Direktorat Jenderal Industri Kecil Menengah (Ditjen IKMA) Kementerian Perindustrian.
Wakil Ketua Fraksi Golkar ini bilang program Bimtek Wirausaha Baru yang digelar hari ini merupakan sebuah ikhtiar atau usaha pemerintah atau eksekutif bersama legislatif di DPR RI yang tujuannya tentu untuk meningkatkan kapasitas sumber daya manusia (SDM) yang produktif di sektor industri kecil dan menengah (IKM) kota Palangkaraya.
“Terus terang data menunjukkan bahwa sektor IKM ini sangat berperan penting dan berkontribusi terhadap perekonomian nasional,” ujar Mukharudin.
Untuk itu Mukhtarudin berharap ada keinginan dan kemauan generasi muda di Kalimantan Tengah menjadi wirausaha. Walaupun saat ini jumlah wirausaha Indonesia sudah mencapai 3, 4 persen dari populasi penduduk atau sekitar 8,06 juta jiwa dari 260 juta jiwa penduduk.
Namun, lanjut Mukhtarudin, jumlah tersebut belum mampu mendongkrak perekonomian nasional lebih bergeliat. Indonesia masih perlu mengejar berbagai negara tetangga seperti Singapura dengan wirausaha yang rasionya mencapai 7 persen.
“Oleh karena itu program ini kesempatan bagi para peserta yang telah mengikuti memanfaatkan sebaik mungkin, mencari ilmu mencari pengetahuan mencari keterampilan ya sehingga diharapkan nanti dengan ini timbul motivasi dan kemauan untuk berwirausaha,” harap Mukhtarudin.
Peraih Penghargaan Tokoh Peduli Daerah Terbaik Parlemen Award 2023 ini mendorong rasio pengusaha agar bisa naik signifikan. Karena sekarang ini Indonesia rasio kewirausahaan masih bertengger di 4,47 persen
Artinya, Mukharudin mengatakan Bimtek Wirausaha Baru ini juga guna untuk mendorong rasio pengusaha di Indonesia agar bisa naik di atas 7 persen.
“Karena kita terus mendorong IKM daerah dalam mendukung pertumbuhan ekonomi nasional,” beber Mukhtarudin.
Pria kelahiran Pangkalan Bun Kalteng mengingatkan agar program Bimtek Wirausaha Baru Komisi VII DPR dan Kementerian Perindustrian ini harus dimanfaatkan dengan baik untuk melahirkan wirausaha baru. Dengan demikian penduduk usia produktif tidak hanya menjadi beban negara, melainkan menjadi berkah bagi bangsa.
“Ini sangat penting terutama ini anak-anak muda saya lihat juga ada mahasiswa pesertanya ya masih muda yang masih usia-usia generasi Z milenial. Karena bonus demografi ini momentum penting yang tidak boleh begitu saja kita lewatkan. Maka dari itu saya berharap generasi muda miliki keunggulan dan berdaya saing,” pungkas Mukhtarudin.
Mukhtarudin selalu mendukung dan memperjuangkan program-program yang bermanfaat serta menyentuh langsung ke masyarakat dalam rangka meningkatkan kapasitas SDM dan peningkatan kesejahteraan masyarakat Kalimantan Tengah.
“Ya, tentu Komisi VII DPR kegiatan semacam ini ke depannya akan terus ditingkatkan lagi, guna untuk memberikan manfaat lebih besar bagi masyarakat Kalteng,” pungkas Mukhtarudin. (tim)