HEWAN peliharaan tidak hanya sebatas kucing maupun anjing saja. Banyak orang yang merawat ikan dalam akuarium sebagai hewan peliharaan pula.
Salah satu ikan yang paling digemari sebagai hewan peliharaan adalah ikan cupang. Banyak orang yang memelihara ikan cupang karena penampilannya yang indah dengan sirip yang berwarna-warni yang begitu indah saat berenang.
Selain dirawat sebagai hewan peliharaan, ikan cupang juga dapat dimanfaatkan sebagai penghias ruangan. Dipadukan dengan hiasan yang menarik, ruangan itu akan menjadi lebih hidup dan menawan.
Meskipun sering dijadikan sebagai bahan peliharaan, tidak sedikit pula ikan cupang yang hidupnya tidak bertahan lama. Entah karena faktor air yang buruk atau pun karena sering dimainkan dan di pindah-pindahkan dari akuarium nya.
Oleh karena itu, sangat penting bagi kita untuk mengetahui hal-hal penting dalam merawat ikan cupang agar tetap sehat.
Artikel ini akan memberikan tips untuk merawat ikan cupang agar peliharaanmu tetap sehat dan tidak mudah mati.
Oleh sebab itu, ganti lah akuarium ikan cupangmu jika terlalu kecil dan pastikan tidak memiliki terlalu banyak isi di dalamnya.
Kamu dapat menggunakan pemanas akuarium berkualitas atau pun mengecek suhu air dengan termometer secara teratur agar suhu air tetap ideal bagi ikan cupang.
Idealnya, ikan cupang dewasa hanya cukup diberi makan sekali sehari. Sedangkan, untuk ikan cupang yang masih kecil dapat diberi makan sehari dua kali.
Pemberian makan ikan cupang hanya perlu 2-4 butir pelet per ikan untuk sekali makan. Untuk makanan hidup atau beku dapat diberikan 2-3 buah sekali makan.
Takaran pakan dapat disesuaikan sesuai ukuran bola matanya. Hal ini dikarenakan ukuran perut ikan cupang sama besarnya dengan bola matanya.
Jangan gunakan air yang langsung berasal dari tanah karena zat besi yang terkandung di dalamnya dapat membahayakan ikan cupang. Jika air tersebut diendapkan terlebih dahulu di dalam toren, maka air tersebut bisa digunakan.
Air akuarium idealnya diganti minimal seminggu sekali. Namun, jangan langsung mengganti keseluruhan air dengan air yang baru karena dapat membuat ikan cupang stres. Kamu dapat mengganti air sebanyak 70 persen terlebih dahulu.
Setelah itu, kamu dapat menggunakan alat bantu seperti siphon untuk membersihkan sisa makanan dan kotoran di dasar akuarium. Siphon atau cleaner pump adalah alat bantu yang digunakan untuk menjaga kebersihan akuarium ikan.
Ikan cupang yang tidak sehat ditandai dengan warnanya yang memudar, terdapat bintik-bintik di tubuhnya, sirip robek, tidak nafsu makan, dan gerakan yang lambat.
Kamu dapat menangani ikan cupang yang terlihat sakit dengan memperbaiki kualitas air dan pakan. Namun jika hal tersebut tidak membuahkan hasil, segera bawa ikan cupangmu ke dokter hewan untuk segera diobati.
Itu dia tips-tips untuk menjaga kesehatan ikan cupang peliharaanmu agar tetap sehat dan tidak mudah mati. Semoga bermanfaat. (mg10/bas/jpg)