SAMPIT, PROKALTENG.CO – Penyelenggaraan Musabaqah Tilawatil Qur’an (MTQ) tingkat Kecamatan Baamang, yang berlangsung sejak 25 hingga 28 April 2025, berjalan sukses meski di tengah keterbatasan fasilitas.
Pj Sekretaris Daerah (Sekda) Kotawaringin Timur (Kotim), Sanggul Lumban Gaol memberikan apresiasi tinggi sekaligus menitipkan sejumlah harapan penting kepada seluruh peserta dan masyarakat. Dalam sambutannya saat penutupan MTQ di Gedung Expo Sampit, Sanggul menyoroti semangat luar biasa seluruh pihak yang terlibat.
Meski gedung yang digunakan masih memerlukan banyak perbaikan, seperti atap bocor dan toilet yang belum berfungsi, hal itu tidak mengurangi makna dan kemeriahan acara.
“Saya memberikan apresiasi setinggi-tingginya kepada panitia, peserta, dan masyarakat Baamang. Kehadiran dan semangat kita semua di sini menjadi dorongan agar gedung ini segera diperbaiki, sehingga ke depan bisa menjadi pusat kegiatan keagamaan, ekonomi, pendidikan, dan sosial,” ujar Sanggul, Senin malam (28/4).
Lebih dari sekadar mengapresiasi, Pj Sekda Kotim menekankan pentingnya pembinaan berkelanjutan pasca-MTQ. Ia berharap para juara yang telah lahir dari ajang ini terus meningkatkan kemampuan, sehingga bisa menjadi duta yang membanggakan pada MTQ tingkat Kabupaten, Provinsi, hingga Nasional.
“Saya berharap para juara, baik di cabang Tartil, Tilawah, Syarhil Qur’an, maupun Bintang Vokalis, terus mengasah diri. Kepala Kecamatan Baamang bersama LPTQ diharapkan lebih aktif membina guru-guru mengaji, baik di sekolah, madrasah, pesantren, maupun secara mandiri, untuk memperkuat cabang-cabang lomba lainnya seperti Qira’at Sab’ah, Fahmil Qur’an, Tafsir Qur’an, Khat, dan Qasidah,” tegasnya.
Sanggul juga menggarisbawahi harapannya agar Al-Qur’an tidak hanya menjadi bahan bacaan seremonial, melainkan betul-betul dihayati dan dijadikan pedoman dalam kehidupan sehari-hari masyarakat.
“Kami ingin agar nilai-nilai Alquran dipahami, ditulis, dan yang lebih penting lagi, diamalkan dalam kehidupan sehari-hari. Sehingga terciptalah masyarakat Baamang yang damai, penuh semangat, dan sejahtera, menuju Baldatun Thayyibatun wa Rabbun Ghafur,” lanjutnya.
Pemerintah Daerah Kotim, kata dia, berkomitmen penuh mendukung kegiatan-kegiatan berbasis keagamaan, baik melalui dukungan anggaran maupun peningkatan fasilitas. Di akhir sambutannya, Sanggul mengajak seluruh peserta dan masyarakat untuk bersama-sama membangun Kotim melalui semangat keagamaan yang kokoh.
“Saudara-saudara adalah duta yang akan mengharumkan nama Kabupaten Kotawaringin Timur. Mari kita jadikan MTQ ini sebagai pijakan untuk membangun Tanah Mentaya yang lebih berkarakter, bermartabat, dan diberkahi Allah SWT,”pungkasnya. (mif/ans/kpg)