PROKALTENG.CO–Buaya sepanjang empat meter itu membuat masyarakat Kabupaten Tanah Laut resah. Ditangkap di kawasan kebun kelapa sawit di Desa Muara Asamasam, Sabtu (18/2) petang. Tepatnya di kolam ikan belakang SMPN 4 Jorong. Warga desa turun bersama Satpol PP, damkar, TNI dan Polri untuk meringkus reptil berdarah dingin itu.
Kasat Polairud Polres Tala, Iptu Khairin Aplani menceritakan, keberadaan buaya itu pertama kali diketahui seorang pemancing. “Melihat buaya itu, warga desa langsung melapor ke Satpolairud,” ujarnya kemarin (19/2/2023).
Bersama tim gabungan, perburuan dimulai. Bermodal peralatan sederhana seperti bambu, tali dan lakban. Buaya itu sempat melawan dan berusaha kabur. “Setelah 30 menit, petugas berhasil mengeluarkannya dari kolam dan menangkapnya,” tambahnya.
Punya panjang empat meter, setelah diukur, buaya ini punya berat 150 kilogram. Tindakan selanjutnya diserahkan ke Balai Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) Kalsel. Khairin mengatakan, buaya itu meresahkan warga desa karena kolam itu berdekatan dengan sekolah dan permukiman. Apalagi banyak yang senang memancing di sana.
“Sebenarnya, yang berukuran lebih besar kerap muncul di Sungai Muara Asamasam. Tapi tidak mengganggu karena jauh dari permukiman,” bebernya.
Kepala Satpol PP dan Damkar Tala, Muhammad Kusri menambahkan, buaya itu diamankan di halaman rumah warga, sembari menunggu BKSDA datang. “Penangkapan buaya ini sudah dilaporkan ke BKSDA,” tegasnya.
Warga menduga, masih ada buaya yang berkeliaran di kebun sawit itu. Dan ukurannya lebih besar dari yang satu ini.