PALANGKA RAYA, PROKALTENG.CO – Pada momentum hari besar atau hari raya, volume sampah meningkat drastis dari hari-hari biasanya. Kalau pada umumnya hanya  volume sampah hanya 150 ton perharinya. Namun,  pada saat hari besar atau setelah hari besar volume meningkat menjadi 165 ton per harinya.
“Kenaikan 10 persen saat hari besar keagamaan, dan didominasi oleh sampah jenis plastik,” ucap Kepala Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kota Palangkaraya, Achmad Zaini, baru-baru ini.
Achmad Zaini menerangkan, untuk menyikapi hal tersebut pihaknya sedang memprogram pengurangan sampah plastik yaitu tidak menyediakan kantong plastik disetiap ritel perbelanjaan, dan anak-anak yang sekolah dapat membawa botol minuman, tempat makanan sendiri dari rumah masing-masing.
Tidak hanya sampai disitu saja. Achmad Zaini memberitahukan, tempat wisata pun menjadi penyumbang sampah plastik, berasal dari makanan dan minuman cepat saji. Bahkan saat yang lain libur hari besar keagamaan, petugas pengangkut sampah DLH tetap beroperasi.
“Petugas yang bekerja adalah pekerja yang tidak merayakan Lebaran. Kita berikan tambahan uang lembur. Serta jadwal pengambilan juga tidak mengalami perubahan, hanya saja pekerjaan lumayan bertambah karena ada sampah yang dibuang tidak pada titik pengambilan,”bebernya.
Oleh sebab itu, dirinya meminta kepada masyarakat agar membuang sampah pada tempatnya, dan bersama-sama mengurangi sampah plastik. Untuk mempermudah petugas kebersihan di lapangan mengangkut sampah, dan peduli terhadap keramahan lingkungan. (pri/rin)Â