Konten dari halaman ini Viral Jemaah Haji Pulang Pamer Perhiasan Emas

Viral Jemaah Haji Pulang Pamer Perhiasan Emas, Begini Tanggapan MUI

- Advertisement -

PROKALTENG.CO– Sebagian jemaah haji Indonesia sudah pulang ke tanah air sejak sepekan lalu. Namun, kepulangan jemaah haji Indonesia menjadi sorotan lantaran sejumlah jemaah kembali dengan bergelimang emas di badannya.

Hal itu pun viral di sosial media. Sejumlah ibu-ibu tampak mengenakan aksesoris emas di kepala, leher, tangan hingga jari-jarinya, saat turun dari pesawat. Mereka tampak girang dengan memamerkan perhiasan.

Viralnya ibu-ibu yang diketahui berasal dari Makassar tersebut akhirnya mendapat tanggapan dari MUI Sulawesi Selatan. Ketua Bidang Fatwa MUI Sulses, Ruslan Wahab, menegaskan bahwa pamer perhiasan bukanlah tradisi dari warga Bugis.

“Dalam budaya kita yang ditonjolkan adalah semangat beragamanya bukan penampilan glamornya.  Ini adalah perbuatan orang-orang tertentu dan menyalahi agama Islam dan tradisi Bugis Makassar,” kata Ruslan, seperti dilansir dari situs resmi MUI Sulsel, Selasa (11/7).

Dia pun menjelaskan, umat muslim yang baru pulang berhaji sepatutnya menampakkan sifat sederhana dan tidak tampak bergelud dengan hal duniawi atau bahkan bersikap sombong.

Senada dengan Ruslan, Sekretaris Umum MUI Sulsel, Muammar Bakry, juga menerangkan bahwa para jemaah haji sejatinya sudah diajarkan untuk hidup sederhana selama berhaji. Yakni dengan hanya menggunakan kain ihram saja.

“Misalnya dalam ihram kita hanya menggunakan dua helai kain saja.Dalam talbiyah dan wukuf juga harus dimaknai bahwa manusia tidak apa-apanya dihadapan Allah SWT,” ujar Muammar.

Muammar juga mengingatkan, bahwa semua harta di dunia ini hanyalah titipan dan milik Allah semata. Sehingga manusia tidak patut untuk bersikap bangga, pamer, atau sombong dengan kepunyaannya. (sumber muisulsel.or.id/jpc/hnd)

- Advertisement -
RELATED ARTICLES

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

- Advertisment -

HUKUM KRIMINAL

Recent Comments