Konten dari halaman ini Kebakaran Lahan di Durian Kait Berhasil Dipadamkan - Prokalteng

Kebakaran Lahan di Durian Kait Berhasil Dipadamkan

- Advertisement -

KUALA PEMBUANG, PROKALTENG.CO – Tim gabungan yang terdiri Satgas hingga pihak kepolisian berhasil memadamkan kebakaran lahan atau hotspot yang terdeteksi di Desa Durian Kait, Kecamatan Batu Ampar, Senin (11/9).

Kapolres Seruyan, AKBP Ampi Mesias Von Bulow, melalui Kapolsek Seruyan Tengah, Ipda Bukhari Nataatmaja mengatakan bahwa total luasan lahan yang terbakar sekitar 2 Hektare.

Tim gabungan segera bergerak setelah mendapatkan informasi dan berkumpul di Posko 12 Karhutla Kecamatan Batu Ampar dan melakukan pengecekan terhadap lokasi titik hotspot dengan memanfaatkan GPS dan peta wilayah. Hasil pengecekan memastikan bahwa memang benar adanya lahan yang terbakar di Desa Durian Kait.

“Lokasi titik hotspot berada di Desa Durian Kait, yang berjarak sekitar 3 kilometer dari pemukiman warga. Luas lahan yang terbakar diperkirakan sekitar 2 hektar. Setelah menyelesaikan tugas mereka, tim gabungan kembali ke Posko 12 Karhutla Kecamatan Batu Ampar,” kata Kapolsek, Selasa (12/9).

Dikatakan dia, keberhasilan menangani kebakaran hutan dan lahan (karhutla) yang dilakukan ini merupakan hasil upaya kolaboratif antara berbagai instansi, termasuk BPBD dan Satpol PP maupun pihak terkait lainnya.

Kapolsek juga mengapresiasi kerja keras tim satgas gabungan yang telah berhasil menangani titik hotspot ini dengan cepat dan efektif.  Keberhasilan ini juga merupakan contoh kerjasama yang baik antara berbagai pihak dalam menjaga keamanan dan keselamatan masyarakat.

“Untuk mencapai lokasi hotspot, tim gabungan menggunakan mobil BPBD Batu Ampar. Setelah tiba di lokasi, mereka menemukan bahwa titik api telah berhasil dipadamkan, dan lahan yang terbakar merupakan tanah mineral, bukan gambut,” pungkasnya. (ais/hnd)

- Advertisement -
RELATED ARTICLES

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

- Advertisment -

HUKUM KRIMINAL

Recent Comments