SAMPIT, PROKALTENG.CO– Maraknya aksi balapan liar di jalanan di Kota Sampit melibatkan remaja mendapat perhatian serius dari Pemerintah Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim). Kenakalan remaja itu bahkan sudah berani berbuat tindakan criminal dengan melakukan penyerangan merusak sebuah tempat jasa cukur rambut lantaran tidak terima ditegur saat mereka sedang balap liar.
“Saya prihatin dengan masalah kenakalan remaja, khususnya di Sampit belakangan ini. Perlu tindakan tegas agar membuat efek jera,” kata Bupati Kotim, Halikinnor, Rabu (1/6).
Diharapkannya, semua pihak harus peduli untuk bersama-sama sama pemerintah dalam mengatasi kenakalan remaja. Utamanya peran orang tua harus memberikan nasehat dan selalu mengawasi anaknya. “Saya minta para orangtua untuk meningkatkan pengawasan. Jangan biarkan anaknya keluyuran sampai larut malam. Pengawasan dari keluarga diharapkan bisa turut menekan kenakalan remaja,” tegasnya.
Bupati mengaku, prihatin dengan para remaja yang menjadi pelaku kekerasan tersebut. Untuk itu perlu adanya kepedulian semua pihak untuk mengatasi hal tersebut. Kunci utama dalam mengatasi kenakalan mereka (remaja red) yaitu orang tua. Jangan sampai, para anak-anak lepas dari pengawasan orang tua dan menjadi pelaku kekerasan.
“Remaja harus mendapat pengawasan dan bimbingan khususnya dari orang tua agar mereka tidak terjerumus pada pergaulan negatif yang dapat merugikan dirinya, keluarga dan orang lain,” tukasnya.