- Advertisement -
PALANGKA RAYA, PROKALTENG.CO – Pemerintah terus melakukan upaya pemindahan tv analog ke tv digital. Untuk menyukseskan perpindahan itu, pemerintah siapkan 6,7 juta STB atau alat penangkap sinyal digital kepada masyarakat kurang mampu.
“Pemerintah siapkan STB untuk masyarakat kurang mampu sekitar 6,7 juta. Kalteng kita masih menunggu kouta dari Kementerian Kominfo,” kata Kepala Dinas Kominfo Kalteng Agus Siswadi, Sabtu (11/6).
Dia mengatakan, dengan STB masyarakat akan menerima 22 chanel siaran yang jernih. “22 chanel bakal TV Digital ini. Selain dari pemerintah, masyarakat juga dapat membeli STB secara mandiri,” ucapnya.
Siaran TV Analog juga sangat menguntungkan, karena bentuk tayangan HD dan kualitas tayangab jernih. “Kita berharap pelaksanaan dapat berjalan sesuai target dan harapan. Sebab, di Kalteng masih ada beberapa kendala jaringan yang perlu dilakukan penyempurnaan,” pungkasnya.
Sementara itu, Ketua Komisi Penyiaran Indonesia Daerah (KPID) Kalteng Ilham Busra mengatakan, Kalteng secara umum telah siap untuk melamukan perpindahan dari analog ke digital. Namun, ada 3 daerah yang paling siap dengan perangkat yang sudah tersedia, yakni Kota Palangka Raya, Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim), dan Kotawaringin Barat (Kobar).Â
“Jaringan yang sudah terpasang ada di 3 kabupaten/kota, artinya sudah siap untuk menggunakan tv digital. Tiga kabupaten/kota itu, Palangka Raya, Kotim, dan Kobar,” ucapnya, Senin (30/5).
Perpindahan sendiri dibagi dalam 3 tahap. Tahap pertama untun Kalteng, yakni Kota Palangka Raya dan Pulang Pisau, kemudian tahap dua Katingan dan Kotim. Sementara kabupaten lainnya masuk dalam tahap 3.
“Untuk Pulang Pisau, karena ini sudah berjalan, maka kita akan berkoordinasi dengan Kominfo untuk meminta kepada Kementerian Kominfo agar jaringan digital dan sebagainya dapat segera disiapkan, karena Pulang Pisau masuk dalam tahap satu atau pertama,” ujarnya.
Dia berharap, pemerintah dan pemenang multiplexing di Kalteng dapat segera menyediakan jaringan digital di seluruh kabupaten/kota se Kalteng. Itu terutama bagi daerah yang masuk tahap 1 dan tahap 2.
“Kita berharap perpindahan ini dapat berjalan dengab lancar dan sukses. Sebab itu, koordinasi akan terus kita lakukan dengan pihak terkait,” pungkasnya.
Perpindahan analog ke digital dengan ASO diberlakukan mualai tanggal 30 April 2022 dan hingga akhir 2022 secara bertahap. Setidaknya ada 3 tahap perpindahan sistem tersebut dan pemerintah juga akan membagikan peratalan gratis bagi masyarakat yang kurang mampu.Â
- Advertisement -