PALANGKA RAYA, PROKALTENG.CO – Anggota DPRD Kota Palangka Raya, Ted Apry Mahendra mengatakan bahwa pemerintah daerah memiliki peran penting dalam mengendalikan jumlah penduduk, terutama di Kota Palangka Raya.
Proyeksi kebijakan yang diambil pemerintah daerah, dapat diimbangi dengan kebijakan pengendalian jumlah penduduk, agar keseimbangan pembangunan dan manusia tetap terjaga.
“Kebijakan kependudukan dan pembangunan, pemerintah daerah jangan melonggarkan upaya pengendalian jumlah penduduk. Serta dapat mengatasi kepadatan penduduk,”ucap legislator yang membidangi perekonomian dan pembangunan.
Politisi PDI-Perjuangan ini menambahkan, keseimbangan antara pembangunan dan perencanaan wajib diperhatikan secara detail. Menimbang, permasalahan kependudukan di kota harus sejak dini dilakukan pencegahan. Atas dasar, penduduk masyarakat Kota Palangka Raya tiap tahun semakin meningkat jumlahnya.
“Jika tidak dirancangkan dengan baik, maka dikhawatirkan ruas jalan maupun permukiman menjadi padat, macet dan tampak kumuh,” katanya.
Dirinya juga mengutarakan, bahwa pemerintah daerah agar dapat bercermin dari kota-kota besar yang jumlah penduduknya tidak terkendali. Pertumbuhan penduduk yang tinggi, masih belum diiringi dengan peningkatan kualitas penduduk.
Sebab, itulah pemerintah daerah melalui program Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) sebagai salah satu upaya pengendalian penduduk. Â Namun hal ini tentu saja diperlukan pemahaman bersama, dan perlu untuk menanamkan persepsi kepada seluruh lapisan masyarakat. Tentang arti pentingnya pengendalian kuantitas, serta diimbangi dengan peningkatan kualitas.
“Karena itulah, saya memberikan imbauan kepada pemerintah dan bersama BKKBN, agar benar-benar mempersiapkan diri tidak hanya dalam pengendalian jumlah. Tapi juga memiliki strategi, untuk membangun keluarga sehat dan sejahtera,”pungkasnya.Â