Konten dari halaman ini Rangkul Anak Muda, Pagelaran Seni Betang Batarung Berlangsung Meriah - Prokalteng

Rangkul Anak Muda, Pagelaran Seni Betang Batarung Berlangsung Meriah

- Advertisement -

PALANGKARAYA, PROKALTENG.CO – Pagelaran Seni Betang Batarung dan HUT ke-15 Sanggar Betang Batarung berlangsung meriah, di UPT Taman Budaya Jalan Temanggung Tilung XIII Palangkaraya, Sabtu (26/8).

Kepala Dinas Disparbudpora Kota Palangkaraya Hj. Iin Hendrayati Idris melalui Kabid Kebudayaan Kota Palangkaraya Murni Pelita mengatakan kegiatan kesenian telah bangkit kembali. Menunjukkan peningkatan dalam setiap situasi dan kondisi.

“Kegiatan seperti ini merupakan salah satu langkah preventif dan strategis untuk terus aktif dan kreatif. Agar selalu eksis terutama dalam menghadapi era globalisasi, maka perlu diberikan ruang dan terus dipromosikan. Menjadi tugas dan tanggung jawab kita bersama adalah memajukan seni budaya,” katanya.

BACA JUGA: Buat Taman Budaya Berbasis Kearifan Lokal

Salah satu sanggar seni budaya yang ada di Palangkaraya adalah Sanggar Seni Betang Batarung. Pemerintah Kota Palangkaraya sangat mendukung dan mengapresiasi kreativitas dan inovasi Sanggar Seni Betang Batarung yang telah berkarya di Kota Palangkaraya.

“Harapan kita, anak muda terus melestarikan kebudayaan dan seni teater ini. Kita telah melihat penampilan berbagai pelaku seni budaya dari tingkat SD, SMP, SMA bahkan perguruan tinggi. Mereka berperan aktif dalam melestarikan seni budaya melalui para anak didik Sanggar Seni Betang Batarung. Kami sangat mengapresiasi Sanggar Seni Betang Batarung ini. Teruslah berkarya, teruslah berkreasi untuk melestarikan seni budaya Kalimantan Tengah,” ujarnya.

Di tempat yang sama, Ketua Panitia Pagelaran Seni Betang Batarung 2023 dan HUT Sanggar Betang Batarung ke-15, Kayla Alizabeth, menjelaskan bahwa  pihaknya memiliki Lembaga Kursus dan Pelatihan (LKP) di bidang seni tari dan seni musik.

“Kami ingin anak-anak berkembang di LKP ini, dan kami juga ingin memberikan pengalaman baru bagi anak-anak dengan memberikan pertunjukan. Jadi setiap tahun kami ingin memberikan sensasi yang berbeda. Kalau tahun lalu kami tidak menampilkan sendratari, tahun depan kami berencana menampilkan dalam bentuk musikal,” ungkapnya.  (*ana/pri)

- Advertisement -
RELATED ARTICLES

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

- Advertisment -

HUKUM KRIMINAL

Recent Comments