PALANGKA RAYA, PROKALTENG.CO – Dua sahabat yang ribut lantaran pinjaman online (pinjol) akhirnya berakhir damai. Perdamaian tersebut, setelah dimediasi oleh Ketua Tim Virtual Police Bidhumas Polda Kalteng Samsudin. Kejadian ribut diketahui polisi yang akrab disapa dengan sebutan Cak Sam itu. Dirinya menerima keluhan YL (22), seorang perempuan yang baru lulus dari universitas ternama di Kota Palangka Raya. Keluhan yang disampaikan tersebut, yakni persoalan terkait pinjaman online.
Kapolda Kalteng Irjen Pol Nanang Avianto melalui Kabidhumas AKBP Erlan Munaji mengungkapkan, bahwa YT curhat kepada Cak Sam karena ia selalu ditagih pihak pinjol.
BACA JUGA:Â Hindari Meminjam Uang Melalui Pinjol Ilegal
“Jadi awalnya begini, YL dan MT (22) ini berteman akrab karena kuliah di kampus yang sama. Akhir tahun lalu, MT mengajukan pinjaman online dengan menggunakan data YL atas persetujuan YL. Dengan perjanjian, MT selalu membayar cicilannya,” ujar Erlan, Minggu (21/5).
Dari pengakuan YL, ternyata MT tidak membayar cicilannya di bulan ketiga. Â Dengan demikian, pihak pinjol lantas melakukan tagihan kepada YL.
BACA JUGA:Â Merasa Terancam Letusan Senpi, Sugiman Lapor ke Polda Kalteng
“Karena sering ditagih pinjol, YL kemudian menghubungi MT. Tapi tidak digubris bahkan nomor telponnya diganti dan pindah kos tanpa sepengetahuan YL,” jelas Erlan lagi.
Setelah mendapatkan aduan soal permasalahan ini, pihak polisi pun akhirnya mempertemukan kedua belah pihak, yakni YL dan MT untuk segera dimediasi. Dari mediasi tersebut, akhirnya MT sepakat membuat surat pernyataan dan berjanji untuk membayar cicilan pinjol yang dimaksud hingga lunas. (hfz/hnd)